Microsoft Excel merupakan program aplikasi yang mampu melakukan berbagai
jenis operasi perhitungan untuk keperluan pengolahan dan analisis data.
Terdapat dua hal yang selalu terlibat dalam setiap perhitungan yang
dilakukan di dalam Excel; yakni operator perhitungan dan data-data yang
dihitung. Dalam perhitungan yang dilakukan, data-data dilibatkan dengan
menggunakan acuan-acuan.
Microsoft Excel mempunyai empat jenis operator yang berbeda, yakni
aritmatika, perbandingan, penggabungan, dan acuan. Berikut ini
rumahexcel
akan memberikan penjelasan satu persatu operator pada masing-masing
jenis operasi tersebut beserta fungsi masing-masing operator
Operator Artimatika
Digunakan untuk membentuk operasi matematika dasar, seperti penambahan, pengurangan, pembagian dan operator standard lainnya.
Berikut tabel tentang operator artimatika :
Simbol
Operator
|
Operasi
|
Contoh
|
Hasil
|
+
|
Penjumlahan
|
=1+2
|
3
|
-
|
Pengurangan
|
=2-1
|
2
|
*
|
Perkalian
|
=1*7
|
7
|
/
|
Pembagian
|
=15/3
|
5
|
^
|
Eksponensial
|
=5^2
|
25
|
%
|
Persentase
|
=25%
|
0,25
|
Operator Perbandingan
Digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil perbandingan
tersebut berupa sebuah nilai logika, yaitu TRUE dan FALSE. Bila
perbandingan bernilai benar, hasil yang ditampilkan adalah TRUE, dan
sebaliknya jika perbandingan bernilai salah maka akan menghasilkan nilai
FALSE.
Berikut tabel jenis operator perbandingan :
Tipe Perbandingan
|
Simbol
|
Contoh
|
Hasil
|
sama dengan
|
=
|
=20=7
|
FALSE
|
lebih kecil dari
|
>
|
=7<11
|
TRUE
|
lebih besar dari
|
<
|
=5>1
|
TRUE
|
lebih besar sama dengan
|
>=
|
=3>=5
|
FALSE
|
lebih kecil sama dengan
|
<=
|
=5<=7
|
TRUE
|
tidak sama dengan
|
<>
|
=25<>25
|
FALSE
|
Operator Penggabungan
Operator ini digunakan untuk menggabungkan dua buah data atau lebih yang
bertipe teks.
Operator penggabungan menggunakan simbol (&), bila digunakan dalam
sebuah rumus semisal kita ingin menggabungkan teks yang berada di sel A1
dengan teks yang terdapat di sel B1 maka pernulisan rumusnya akan
menjadi seperti berikut:
=A1&B1
Contoh penggunaan operator penggabungan
Penggabungan Operator "&" langsung menggabungkan masing-masing kedua
kata tersebut tanpa menempatkan spasi diantaranya. Apabila ingin
menempatkan spasi diantara kedua kata tersebut, kita dapat menekan
spacebar pada saat kita mengetik huruf terakhir dari kata pertama. Spasi
dapat juga kita tambahkan diantara kedua kata yang digabung dengan
menggunakan tanda
" " (petik spasi petik).
=A1&" "&B1
Sedangkan jika kita ingin menggabungkan data bertipe angka (numeric)
maka gunakan tambahan tanda * (perkalian) di baris paling akhir, karena
jika tidak maka data angka yang digabungkan akan berubah menjadi teks.
Alhasil, jika kita menggunakan fungsi seperti SUM, AVERAGE data ini
tidak akan dihitung.
Contoh penggabungan operator penggabungan data angka (numeric)
Operator Acuan
Operator ini berfungsi untuk menggabungkan selang sel yang terlibat
dalam perhitungan. Excel mempunyai tiga buah operator acuan, yaitu titik
dua (:), titik koma (;) dan spasi.
Tabel operator acuan beserta penggunaanya:
Simbol
|
Arti
|
Contoh
|
Titik dua (:) |
Operator
jangkauan, menghasilkan satu acuan dari semua sel di antara dua acuan
,termasuk kedua acuan tersebut. Biasanya kita menyebut ini dengan istilah RANGE |
=A1:B2 |
Titik
koma (;) |
Operator penyatuan, menggabungkan banyak acuan menjadi satu
acuan |
=A3;B3 |
Spasi |
Operator perpotongan, mengacu kepada sel yang mendai perpotongan
antara keduanya |
=(A1:B3 A3:D3) |
Penggunaan operator acuan titik dua (:) serta titik koma(;) mungkin
sudah umum sekali digunakan, sementara operator yang menggunakan spasi
masih jarang - mungkin sedikit penggunaannya. Berikut saya beri contoh
penggunaan operator acuan spasi yang di gabungkan dengan formula SUM.

Hasil yang didapatkan karena perpotongan antara sel atau range ini adalah sel
B1:B2. Jika dalam acuan ini tidak ada perpotongan maka akan menghasilkan
#NULL!
Semoga ada guna dan manfaatnya